KPU Kota Padang Sasar Forum Warga Berbasis Keluarga Lapau dalam Seri Pendidikan Pemilih
PADANG-Selasa (09/10/2018) Berbagai Model Kegiatan Pendidikan Pemilih Dirancang Kpu Dalam Rangka Meningkatkan Kesadaran Warga Pentingnya Pemilu Dan Menggunakan Hak Pilih, Dengan Target Kegiatan Ini Adalah Keluarga Sadar Pemilu.
Kali Ini KPU Kota Padang Menyelenggarakan Kegiatan Pendidikan Pemilih Di Kecamatan Koto Tangah Di Kelurahan Balai Gadang Di Salah Satu Kedai Atau Lebih Dikenal Dengan Lapau Uncu, Alasan KPU Kota Padang Memilih Tempat Tersebut Karena Selalu Ramai Dikunjungi Warga Sekitar Dan Juga Merupakan Tempat Berkumpul Warga Pada Malam Hari Untuk Bercerita-cerita Atau Sekedar Pergi Minum Kopi. Hal Tersebut Langsung Digunakan Oleh KPU Kota Padang Untuk Bisa Bertemu Dengan Warga Balai Gadang Khususnya Pada Malam Hari Dengan Alasan Siang Hari Umumnya Masyarakat Bekerja. Pada Kesempatan Tersebut Maka Dilakukan Sosialisasi Untuk Memberikan Pendidikan Pemilih Dalam Rangka Pemilihan Umum Tahun 2019.
Pendidikan Pemilih Menjadi Jantung Penyelenggaraan Pemilu Untuk Menciptakan Pemilih Yang Rasional, Yakni Pemilih Yang Menentukan Pilihannya Bukan Karena Adanya Tekanan, Maupun Politik Uang, Melainkan Memilih Karena Visi, Misi, Kredibilitas Partai Politik Maupun Calon Yang Akan Dipilihnya.
Pendidikan Pemilih Menjadi Jantung Penyelenggaraan Pemilu Untuk Menciptakan Pemilih Yang Rasional, Yakni Pemilih Yang Menentukan Pilihannya Bukan Karena Adanya Tekanan, Maupun Politik Uang, Melainkan Memilih Karena Visi, Misi, Kredibilitas Partai Politik Maupun Calon Yang Akan Dipilihnya. Demikian Disampaikan Anggota Komisi Pemilihan Umum Kota Padang Mahyudin
Lebih Lanjut Mahyudin Menjelaskan Disinilah Komisi Pemilihan Umum Memainkan Perannya Bagaimana Sebagai Pemilih Memahami, Bahwa Pemilu Merupakan Proses Demokrasi Pergantian Pimpinan Secara Bertingkat Yang Sudah Terpola.
“Program Pendidikan Pemilih Yang Didesain Dengan Berbagai Pola Komunikasi Menjadi Sangat Urgen Dalam Proses Penyelenggaraan Pemilu. Hal Ini Untuk Menjawab Persoalan-persoalan Yang Terjadi Dari Pemilu Ke Pemilu, Seperti Masih Belum Maksimalnya Partisipasi Masyarakat,” Jelas Mahyudin
“Pendidikan Pemilih Dan Sosialisasi Pemilu Dilaksanakan Tidak Hanya Sebatas Meningkatkan Tingkat Partisipasi Pemilih Saja, Tetapi Perlu Untuk Menumbuhkan Pemahaman Bahwa Proses Politik Merupakan Kegiatan Yang Baik Dan Berguna Bagi Masyarakat,” Yang Terpenting Lagi, Bahwa Tujuan Dari Pendidikan Pemilih Adalah Untuk “memberdayakan” Para Pemilih Agar Tidak Sekedar Menjadi “obyek” Yang Mudah Dimanipulasi Dan Dimobilisasi. Melainkan Menjadi “subyek” Yang Dapat Berperan Aktif Dalam Meningkatkan Kualitas Penyelenggaraan Pemilu Dan Demokrasi.
Mahyudin Lebih Lanjut Menjelaskan Bahwa KPU Secara Nasional Sedang Melaksanakan Gerakan Melindungi Hak Pilih Disingkat Dengan GMHP Yang Tujuannya Untuk Memperbaiki Daftar Pemilih, Gerakan Ini Akan Berlangsung Selama 1 S.d 28 Oktober 2018, Harapan KPU Mari Kita Sampaikan Kepada Keluarga, Tetangga Dan Masyarakat Utk Memastikan Sudah Terdaftar Sebagai Pemilih Jika Tidak Segera Mendaftarkan Diri Ke PPS, PPK Atau KPU Kota Padang Dengan Membawah KTP. Semoga Pemilih Terdaftar Pemilu 2019 Lebih Baik Sehingga Pemilih Berdaulat Negara Kuat.[Media-Center.1]
