Berita Terkini

LP2M BERSAMA KPU KOTA PADANG BERIKAN PENDIDIKAN POLITIK BAGI PEREMPUAN UNTUK PILWAKO PADANG 2018

PADANG-Rabu (02/05/2018) Lembaga Pengkajian Dan Pemberdayaan Masyatakat (LP2M) Padang Melakukan Pendidikan Politik Bagi Perempuan Untuk Mendorong Terciptanya Pilkada Bersih Dan Damai Pada 2018. Sosialisasi Tersebut Merupakan Kerjasama Yang Telah Di Tandatangani Dengan Lembaga Pengembangan Dan Pembelajaran Masyarakat (LP2M). Lembaga Pengembangan Dan Pembelajaran Masyarakat (LP2M) Merupakan Gerakan Yang Aktif Dalam Pengembangan Dalam Masyarakat. Acara Sosialisasi Diselenggarakan Pukul 08.00 Wib Di Kelurahan Batu Gadang Kecamatan Lubuk Kilangan, Tema Yang Di Angkat Dalam Sosialisasi Yang Diselenggarakan KPU Kota Padang Dengan Lembaga Pengembangan Dan Pembelajaran Masyarakat (LP2M) Adalah “Partisipasi Perempuan Dalam Pilkada Yang Bersih Dan Damai”, Dari Pihak KPU Kota Padang Sendiri Acara Dihadiri Oleh Komisioner KPU, Kasubag Teknis Beserta Staf KPU Kota Padang Lainnya. Tujuannya Dari Sosialisasi Yang Digelar Adalah, Guna Membangun Kesadaran Kritis Pemilih Perempuan Terhadap Hak Politik Dan Kemampuan Menganalisis Rekam Jejak Dan Janji Kampanye Calon Pemimpin Serta Untuk Mengingatkan Kepada Masyarakat Untuk Menggukan Hak Pilih Mereka Pada Tanggal 27 Juni Mendatang. Melalui Pendidikan Politik, Lembaga Pengembangan Dan Pembelajaran Masyarakat (LP2M) Akan Memastikan Bahwa Seluruh Perempuan Akar Rumput Di Wilayah Dampingan Akan Menggunakan Hak Politiknya. Selain Itu Lembaga Pengembangan Dan Pembelajaran Masyarakat (LP2M) Mendorong Pemilih Perempuan Untuk Ikut Berperan Dalam Penyelenggaraan Dan Pengawasan Pemilu Yang Bersih Dan Damai.Bersama Seluruh Pihak Menghindari Perkataan Sikap Dan Perilaku Dan Yang Memicu Konflik Dalam Pelaksanaan Pemilu. [Media-Center.1]

PPK LUBUK KILANGAN GELAR SOSIALISASI

PADANG- Rabu (2/05/2018) PPK Kecamatan Lubuk Kilangan Menggelar Kegiatan Sosialisasi Pemilih Pemula Dalam Pemilihan Walikota Dan Wakil Walikota Padang Tahun 2018. kegiatan Sosialisasi Ini Diselenggarakan Di SMAN 14 Padang Peserta Berasal Dari Siswa-siswi Yang Sudah Termasuk Kepada Kategori Pemilih Pemula. Peserta Yang Hadir Diperkirakan Kurang Lebih Sebanyak 150 Orang. Rangkaian Kegiatan Yang Dilaksanakan Oleh PPK Kecamatan Lubuk Kilangan Juga Turut Mengundang Kapolsek Kecamatan Lubuk Kilangan, Camat Lubuk Kilangan, Danramil, Panwascam Dan Beserta Guru-guru Yang Mengajar Di SMAN 14 Padang. kegiatan Yang Dilaksanakan Oleh PPK Merupakan Agenda KPU Kota Padang Untuk Meningkatkan Jumlah Pemilih Pemula Di Kota Padang Beserta Untuk Mensosialisasikan Bahwa Pentingnya Menggunakan Hak Pilih Dalam Pelaksanaan Pemilihan Umum.[Medoia-Center.1]    

MUI BERSAMA KPU KOTA PADANG GELAR SOSIALISASI BERSAMA ULAMA SEKOTA PADANG

PADANG-Selasa (1/05/2018) Bertempat Di Gedung MUI Kota Padang, KPU Kota Padang Bersama MUI Kota Padang Menggelar Kegiatan Sosialisasi Pilwako 2018. Dalam Acara Sosialisasi Yang Telah Dilaksanakan Pada Pukul 9.00 Wib, MUI Dan KPU Kota Padang Membahas Mengenai Peran Ulama Dalam Mwensukseskan Pilwako 27 Juni 2018. Sosialisasi Yang Digelar Oleh MUI Merupakan Kerjasama Yang Telah Disepakati Bersama Pada Waktu Yang Lalu, MUI Menghadirkan Empat Narasumber Diantaranya Ketua KPU Kota Padang Muhammad Sawati Dan DR. H. Muchlis Bahar, LC, M.Ag Dosen Dari UIN Imam Bonjol Padang, Terdapat Sebanyak 150 Orang Peserta Yang Berasal Dari Organisasi Islam Dan Ustad Di Kota Padang. Dalam Kesempatan Tersebut Ketua Kpu Kota Padang Muhammad Sawati Menyampaikan Bahwa KPU Akan Jauh Lebih Baik Dengan Didukung Oleh Semua Pihak Khususnya Para Ulama Dan Para Ulama Sangat Mempunyai Peran Penting Dalam Masyarakat Dan Berharap Kepada Seluruh Ulama Yang Ada Di Kota Padang Dan Mendekati Bulan Ramadhan Akan Banyak Agenda-agenda Bagi Para Ulama Untuk Terus Mensosialisasikan Kepada Masyarakat Untuk Kesadaran Dalam Memilih Pemimpin Untuk Kota Padang. Ketua KPU Kota Padang Muhammad Sawati Juga Berharap Kepada Seluruh Ulama Supaya Menghindari Adanya Kampanye Di Tempat Ibadah Hal Tersebut Merupakan Penyalahgunaanaturan Kampanye. Ketua MUI Kota Padang Juga Menyampaikan Bahwa Jangan Menjadikan Ibadah Sebagai Untuk Meraup Suaraatau Mempolitisir Variasi Ibadah Dan Untuk Kedepannya MUI Juga Berharap Supaya KPU Terus Bersama Dengan MUI Untuk Sosialisasi Mensukseskan Pilwako Kota Padang. Dalam Pemilihan Pemimpin Sangat Erat Kakitannya Dengan Konsep Islam Tentang Politik Dan Kaitan Dengan Pilwako Kota Padang.serta Menambahkan “kemanan Dan Kenyamaan Dalam Pilkada Sangatlah Penting, Kemanan Dilaksanakan Oleh Pihak Yang Berwajib Dan Kenyamanan Merupakan Tugas Dari Seluruh Elemen Masyarakat Salah Satunya MUI Dapat Mengajak Masyarakat Melalui Ceramah Para Ulama, Beliau Mengharapkan Kerjasama MUI Dengan KPU Kota Padang Berjalan Dengan Baik. Narasumber Yang Hadir Juga Menyampaikan Peran Penting Ulama Dalam Pemilihan Kepala Daerahdan Menghimbau Kepada Ulama Supaya Tidak Berpolitik Praktis Didalam Masjid Dan Berharap Untuk Mensukseskan Pilwako Kota Padang Untuk Menyerukan Kepada Dan Menegaskan Bahwa Berpartisipasi Memilih Niscaya Adanya Serta Menjadi Salah Satu Ikhtiar Untuk Mendapat Pemimpin Yang Baik Dan Bertanggung Jawab Bagi Kemashalatan Umat. Acara Yang Di Gelar Berjalan Dengan Lancar Dan Ditutup Pada Pukul 13.00 Wib. [Media-Center.1]

KPU TANDATANGANI KERJASAMA SOSIALISASI

KPU KOTA PADANG-Senin (30/04/2018) Berada Di Aula Lantai II Kantor KPU Kota Padang, Komisi Pemilihan Umum Kota Padang (KPU) Menyelenggarakan Penandatanganan MOU Bersama Dengan MUI, LP2M, PPDI, KIPP, AIPI, KPJ, SBLF, Komunitas Jurnalis Muda Sumatera Barat Dan Karang Taruna Kota Padang. Penandatanganan MOU Berlangsung Pada Pukul 14.00 Yang Dihadiri Oleh Ketua , Komisioner, Kasubag Teknis, Kasubag Hukum, Kasubag Umum, Kasubag Program Dan Beserta Staf KPU Kota Padang.Tujuan Penandatanganan Kerjasama Nota Kesepakatan Yang Dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang Ini Dalam Rangka Pelaksanaan Sosialisasi Pemilihan Walikota Dan Wakil Walikota Padang Tahun 2018. Acara Kerjasama Nota Kesepakatan Sosialisasi Langsung Dibuka Oleh Ketua KPU Kota Padang M. Sawati Dan Acara Berlangsung Dengan Lancar. Dari Setiap Lembaga Yang Ikut Dalam Kerjasama Tersebut Akan Melakukan Sosialisasi Dengan Masyarakat Terkait Sosialisasi Pilwako Yang Akan Digelar Pada 27 Juni Mendatang Bertujuan Untuk Meningkatkan Partisipasi Pemilih Dalam Pilwako Kota Padang 2018 DanPileg/Pilpres 2019.Ketua KPU Kota Padang M. Sawati Menyampaikan Bahwa Dengan Adanya Kerjasama Nota Kesepakatan Ini Nanti Berharap Kerjasama Yang Dijalin Dapat Meningkatkan Angka Partisipasi Pemilih Masyarakat Dan Sadar Akan Pentingnya Memilih.[Media-Center.1]

SOSIALISASI PEMILU DAN PEMILIH PEMULA

PADANG-Jum’at (27/04/2018) KPU Kota Padang Terus Melakukan Kegiatan Sosialisasi Untuk Masyarakat Kota Padang Khususnya Untuk Pemilih Pemula. Kali Ini KPU Kota Padang Dari Tim PPK Nanggalo Laksanakan Kegiatan Sosialisasi Bersama Dengan Siswa-siswi SMAN 12 Padang. KPU Kota Padang Terus Mensosialisasikan Pentingnya Suara Pemilih Pemula Dalam Pemilu Karena 20 Persen Suara Pemilu Disumbang Dari Para Pemilih Pemula. Dalam Kesempatan Tersebut KPU Kota Padang Dari Tim PPK Nanggalo Yang Terus Giat Untuk Menyampaikan Bahwa Sebagai Pemilih Pemula Harus Diketahui Betapa Pentingnya Menyalurkan Hak Politik Pada Saat Pemilu, Pelaksana Juga Menambahkkan Bahwa Sebagai Pemilih Pemula Tidak Hanya Mencoblos Tapi Juga Harus Tahu Tentang Visi Misi Dari Pasangan Calon Yang Akan Menjadi Walikota Dan Wakil Walikota Padang. Kegiatan Sosialisasi Yang Diselenggarakan KPU Kota Padang Bdari Tim PPK Nanggalo Dilaksanakan Di Di Mushola SMA 12 Padang Jl. Raya Gurun Laweh Nanggalo Padang. Yang Diikuti Dari Siswa-siswi Kelas 11 Dan 12 Yang Sudah Memasuki Kategori Kepada Pemilih Pemula 17 Tahun Serta Majlis Guru Yang Hadir. Dalam Kegiatan Tersebut, Para Peserta Diajak Untuk Memahami Esensi Dari Potensi Besar Suara Pemilih Mula Dan Muda Dalam Proses Demokrasi. Dari Peserta Yang Hadir KPU Kota Padang Menilai Potensi Pemilih Pemula Cukup Besar, Diharapkan Bisa Menyumbang Suara Dalam Pesta Pilwako Padang 227 Juni 2018 Dan Pileg-Pilpres Pada 2019 Mendatang. Para Siswa-siswi SMAN 12 Padang Juga Merasa Antusias Mengikuti Kegiatan Sosialisasi Pemilu Ini. Mereka Mengaku Jadi Tahu Proses Pemilihan, Dari Mulai Masuk Tempat Pemungutan Suara, Mencoblos, Sampai Akhir Pemilihan. Bahkan, Mereka Menyatakan Pasti Memilih Setelah Diberi Pemahaman Pemilu. [Media-Center.1]

KPU PERSIAPKAN DEBAT PUBLIK

PADANG-Senin(23/04/2018) KPU Kota Padang Laksanakan Rapat Untuk Membahas Tentang Makanisme Debat Publik Yang Akan Diselenggarakan Pada 5 Mei Mendatang. Apat Dilaksanakan Di Ruang Rapat Lantai II KPU Kota Padang Pukul 14.00 Wib. Rapat Yang Diselenggarakan Oleh KPU Kota Padang Dihadiri Oleh Ketua KPU Kota Padang, Komisioner, Dan Kasubag Teknis Beserta Staf KPU Kota Padang. KPU Kota Padang Juga Turut Mengundang Bersama LO Paslon Calon Walikota Dan Wakil Walikota Padang Tahun 2018, Panwaslu Dan Polresta. Dalam Agenda Rapat Yang Telah Dilaksanakan Ada 3 Pembahasan Mengenai Mekanisme Debat Publik, Jadwal Kampanye Dan Peraturan Desaing Kampanye Yang Akan Diselenggarakan. Ketua KPU Kota Padang M. Sawati Menyampaikan Bahwa Rapat Ini Bertujuan Untuk Menyampaikan Informasi Supaya Debat Publik Ini Nanti Tidak Menjadi Spontan, Dan Kami Sebelumnya Sudah Membentuk Tim Ahli Yang Berasal Dari Perguruan Tinggi Sebanyak 15 Orang . Semua Tim Ahli Yang Dibentuk Oleh KPU Kota Padang Di Bagi Menjadi 3 Kelompok Untuk Debat I, Debat II Dan Debat III. M. Sawati Juga Menambahkan Bahwa Tema Yang Akan Di Angkat Dalam Debat Publik Pasangan Calon Walikota Dan Wakil Walikota Padang Tahun 2018 Yang Dijadwalkan Akan Diselenggarakan Pada Tanggal 5 Mei Nanti Adalah “ Menghadirkan Pemerintahan Dalam Masyarakat Padang Madani Dan Lestari”. Dalam Rapat Tersebut Tim LO Paslon Juga Turut Memberikan Usulan Mereka Dengan Mengusulkan Supaya KPU Kota Padang Dapat Menyediakan Tempat Yang Luas Dan Nyaman Untuk Pelaksanaan Debat Publik Tersebut. Hal Tersebut Lansung Diberikan Jawab Oleh Kasubag Teknis Sutrisno, “ Bahwa Nanti Dalam Pelaksanaan Mekanisme Debat Publik Akan Dihadiri Sebanyak 500 Peserta Dan Sudah Termasuk Panitia, Undangan Dan Stake Holder, Dan Untuk Paslon Hanya Boleh Membawa Pendukung Sebanyak 100 Orang Hal Tersebut Dilakukan Untuk Menghinndari Terjadinya Kericuhan Pada Saat Pelaksanaan Debat Dan Hal-hal Yang Tidak Diinginkan.” Terkait Kemaanan Pada Saat Pelaksanaan Debat Publik Panwaslu Juga Membarikan Saran Untuk KPU Kota Padang Supaya Merancang Peraturan Dan Pengawasan Yang Ketat Terhadap Para Pendukung Paslon Yang Hadir, Hal Tersebut Dilakukan Untuk Menghindari Hal Buruk Yang Akan Terjadi Serta Untuk Menciptakan Keamanan Dan Kenyaman.[Media-Center.1]